Pesan Penting Pada Perayaan HUT NKRI:

Anak Hilang Pada tanggal 17 Agustus.

Pada tanggal 17 Agustus adalah hari Kemerdekaan Negara Republik Indonesia. Segenap bangsa Indonesia bergembira untuk merayakannya di seantero Nusantara. 

Untuk menyambut hari kemerdekaan tersebut, semua masyarakat akan memasang bendera merah putih di halaman rumahnya selama bulan Agustus. Setiap hari kemerdekaan upacara penaikan bendera merah putih dilaksanakan pada pagi hari untuk mengenang detik-detik Proklamasi dan pada sore harinya diadakan upacara penurunan sang merah putih.

Di suatu pedesaan pernah suami istri membawa anaknya yang berumur 5 tahun berangkat menuju ibukota kecamatan untuk menyaksikan kegiatan-kegiatan yang dirancang panitia Hari Ulang Tahun Kemerdekaan di kecamatan tersebut.

Dari rancangan panitia ternyata banyak kegiatan yang menarik dan meriah. 

Karena begitu ramai dan begitu serunya setiap kegiatan si ayah dan si ibu tidak sadar bahwa anak yang mereka bawa tidak lagi bersama mereka. 

Dalam penuh kecemasan, sang ayah dan si ibupun sibuk mencari anaknya dan bertanya kepada setiap orang yang mereka kenal, ternyata tidak satu orangpun yang menemukan anaknya.

Si ayah dan si ibu sudah lelah namun belum ada hasilnya. 

Kemudian mereka memberitahukan kepada Panitia supaya diumumkan dari meja panitia dengan pengeras suara atau mikropon. 

Setelah beberapa kali diinformasikan kepada khalayak ramai ternyata si anakpun belum ditemukan juga. Si ibupun mulai sedih dan menangis dan raut wajahnyapun tak karuan akibat dari kecemasan yang sedang menimpanya.

Dua jam kemudian...

tanpa sengaja maka anak itupun bertemu dengan orangtuanya. Sang anak yang datang untuk menjumpai ibunya. Apakah anda tahu bagaimana sikap ibunya terhadap anaknya tersebut? 

Si ibu langsung memeluk anaknya dengan penuh kasih sayang. Dan beberapa saat lagi si ayahpun menemukan mereka dan memeluk anaknya dengan penuh kasih sayang sebagaimana orangtua mengasihi dan menyayangi anak-anaknya.

Hai kamu semua yang mendengarkan cerita ini. 

Marilah kita menjaga anak kita supaya tidak jauh dari kita apalagi ketika membawa mereka ke tempat keramaian seperti Perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Negara Republik Indonesia yang sedang kita rayakan. Kita boleh menyaksikan kemeriahan-kemeriahan dalam pesta kemerdekaan bangsa kita. 

Namun harus kita ingat untuk menjaga anak kita. Karena harta yang paling berharga adalah keluarga.

NKRI HARGA MATI.

Merdeka…. Merdeka… Merdeka…

Jangan Lupa Bahagia. 

Pesan ini disampaikan oleh:  Pdt. Ahab Tambun, S.Th.