Renungan Harian: Selasa, 14 Januari 2014

1 Petrus 5: 6
Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu di tinggikan-Nya pada waktunya.

Merendahkan diri mempunyai arti: amat patuh dan menuruti perintah; mengaku salah dan bertobat. Merendahkan diri di bawah tangan ataupun di hadapan Tuhan berarti mengaku berdosa dan menuruti perintah Tuhan. Merendahkan diri memiliki arti yang berbeda dengan kata rendah diri atau minder. Merendahkan diri merupakan lawan kata dari meninggikan diri, merendahkan diri berarti merelakan diri kita berada ditempat yang lebih rendah dari orang lain. Tetapi, kita tidak perlu merendahkan diri sampai kita kehilangan nyawa, karena Yesus telah melakukan hal itu sekali untuk selamanya. Hidup dan perbuatan Yesus menjadi satu tolok ukur bagi kita.

Kesombongan dapat menjauhkan diri dari Allah dan dari orang-orang lain di sekitar kita. Allah menetapkan diri-Nya menentang orang yang sombong. Firman Tuhan mengatakan: Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang yang tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati." Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya (1 Petrus 5:5-6).

Marilah merendahkan diri di hadapan Tuhan, di bawah tangan-Nya yang kuat. Tidak ada menjadi alasan ataupun penghalang bagi kita untuk merendahkan diri di hadapan Tuhan dan juga sesama; Sebab hidup kita dan segala berkat karunia yang kita miliki bersumber dari Tuhan. Kita telah tergadai kepada dosa namun karena kasih-Nya kita telah ditebus dan dijadikan anak-anak-Nya. Bukankah kita semua seharusnya merendahkan diri di hadapan-Nya serta bersyukur dan bersyukur... agar kita ditinggikan oleh Tuhan pada waktunya. Amin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini